“Sebenarnya (malaikat – malaikat itu) adalah hamba – hamba yang DIMULIAKAN, mereka tidak mendahului-Nya dengan perkataan dan mereka mengerjakan perintah – perintah-Nya. Allah mengetahui segala sesuatu yang dihadapan mereka dan yang dibelakang mereka, dan mereka tidak memberikan SYAFA’AT melainkan kepada orang – orang yang diridhai Allah, dan mereka selalu berhati – hati karena takut kepada-Nya”
(QS Al Anbiyaa’ 26-28)
Malaikat hanya akan mendoakan hamba Allah yang di ridhoi-Nya….
Siapakah hamba Allah yang didoakan oleh para Malaikat ? Inilah hamba-hamba Allah yang didoakan oleh para Malaikat:
1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci atau berwudhu.
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Sesiapa yang tidur dalam keadaan suci, malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa: “Ya Allah, ampunilah hamba-Mu si fulan karena tidur dalam keadaan suci.”
2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu shalat.
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Tidaklah salah seorang antara kalian yang duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali kalangan malaikat akan mendoakannya: ‘Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia.’”
3. Orang yang berada di shaf depan shalat berjemaah.
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Sesungguhnya Allah dan kalangan malaikat-Nya bershalawat ke atas (orang) yang berada pada shaf depan.”
4. Orang yang menyambung shaf pada shalat berjemaah (tidak membiarkan kekosongan di dalam shaf).
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Sesungguhnya Allah dan kalangan malaikat selalu bershalawat kepada orang yang menyambung shaf.”
5. Kalangan malaikat mengucapkan ‘amin’ ketika seorang imam selesai membaca al-Fatihah.
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Jika seorang imam membaca… (ayat terakhir al-Fatihah sehingga selesai), ucapkanlah oleh kamu ‘aamiin’ karena sesiapa yang ucapannya itu bertepatan dengan ucapan malaikat, dia akan diampuni dosanya yang lalu.”
6. Orang yang duduk di tempat shalatnya selepas melakukan shalat.
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Kalangan malaikat akan selalu bershalawat kepada satu antara kalian selama ia ada di dalam tempat shalat, di mana ia melakukan shalat.”
7. Orang yang melakukan shalat Subuh dan Ashar secara berjemaah.
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Kalangan malaikat berkumpul pada saat shalat Subuh lalu malaikat (yang menyertai hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hingga Subuh) naik (ke langit) dan malaikat pada siang hari tetap tinggal.
“Kemudian mereka berkumpul lagi pada waktu shalat Ashar dan malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga shalat Ashar) naik (ke langit) sedangkan malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal lalu Allah bertanya kepada mereka : “Bagaimana kalian meninggalkan hamba-Ku ? ”
Mereka menjawab:
"Kami datang sedangkan mereka sedang melakukan shalat dan kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang melakukan shalat, ampunilah mereka pada hari kiamat.’”
8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa pengetahuan orang yang didoakan.
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Doa seorang Muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa pengetahuan orang yang didoakannya adalah doa yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali dia berdoa untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, malaikat itu berkata ‘aamiin dan engkau pun mendapatkan apa yang ia dapatkan.’”
9. Orang yang membelanjakan Harta (infaq).
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Tidak satu hari pun di mana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali dua malaikat turun kepadanya, satu antara kedua-duanya berkata: ‘Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfaq…’”
10.Orang yang sedang makan sahur.
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Sesungguhnya Allah dan kalangan malaikat-Nya bershalawat kepada orang yang sedang makan sahur.”
11.Orang yang sedang menjenguk orang sakit.
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Tidaklah seorang mukmin menjenguk saudaranya kecuali Allah akan mengutus 70,000 malaikat untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang hingga petang dan di waktu malam hingga Subuh.”